CARA MEMBUAT PUPUK ORGANIK CAIR DARI NASI BASI, TANPA MIKROBA EM4. SIMPEL DAN DAHSYAT

Nasi Basi (Sudah Berjamur)

Edu Agro - Para sobat pasti sudah tidak asing lagi dengan pupuk ini, yaitu pupuk dari nasi basi. Nasi basi merupakan limbah dapur yang kaya akan manfaatnya pada tanaman. Nah meskipun sudah banyak tahu, sampai saat ini tetap masih banyak orang membuang nasi basi begitu saja menjadi limbah dapur. Padahal nasi basi tersebut dapat kita manfaatkan sebagai pupuk organik cair untuk tanaman kita, dapat juga sebagai pengganti Mikroba EM4 atau dikenal dengan MOL (Mikroorganisme Lokal).
Disebut nasi basi ditandai dengan adanya jamur berwarna jingga (orange). Pada dasarnya pembuatan pupuk organik cair nasi basi tidak memerlukan mikroba dari luar seperti mikroba EM4, karena pada nasi basi mengandung jamur Rhizopus oligosporus, biasanya tumbuh setelah 3-4 hari. Jamur ini sendiri akan dapat memfermentasi substrat lain, memproduksi enzim dan mengolah limbah. Pupuk dari nasi basi dikategorikan sebagai pupuk organik cair dan pada prosesnya harus melalui fermentasi selama 7 hari sampai 14 hari dan akan menghasilkan mikroba saccharomyces cerevicia dan aspergillus sp yang berperan dalam proses pengomposan.
Pupuk nasi basi sangat banyak manfaatnya pada tanaman dan cara pembuatannya sangat gampang dan tidak memerlukan bahan-bahan yang sulit ditemukan. Jadi sangat disayangkan apabila sobat-sobat tidak membuat pupuk ini dirumah. Nah daripada dibuang, sebaiknya kita olah menjadi pupuk yang berguna.
Melansir dari berbagai sumber, berikut manfaat pupuk nasi basi pada tanaman.
Baca Juga : Membuat Pupuk Bakteri Fotosintesis dengan Mudah
Manfaat Pupuk Nasi Basi Pada Tanaman
1. Mengandung unsur hara Nitrogen, Fosfor, dan Kalium yang bermanfaat untuk tanaman.
2. Menyuburkan tanaman.
3. Meningkatkan pertumbuhan vegetatif tanaman.
4. Mencegah penyakit pada tanaman.
Bahan dan Alat
1. 200 gram nasi basi.
2. 2 sendok makan molases ( boleh digantikan dengan gula putih atau gula merah atau air tebu).
3. Air bersih (sebaiknya jangan menggunakan air yang mengandung kaporit).
4. Wadah Botol ukuran 1,5 Liter.
4. Wadah baskom.
Cara Membuat
1. Masukkan air bersih dan nasi basi ke wadah baskom. Lalu aduk dan hancurkan nasi basi pakai tangan agar hancur.
2. Masukkan molases atau gula ke wadah yang berisi air dan nasi basi. Lalu aduk-aduk supaya tercampur merata.
3. Apabila sudah tercampur, masukkan ke wadah botol, jangan sampai penuh (sisakan untuk rongga udara) dan simpan selama 7 sampai 14 hari di tempat teduh.
4. Jangan lupa untuk membuka tutup botol sebentar selama setiap hari agar gas bakteri keluar (apabila tidak dibuka, botol bisa meledak). Kocok setiap setelah membuka tutup botol.
5. Apabila sudah difermentasi selama 7-14 hari, maka pupuk nasi basi siap untuk digunakan.
6. Saring pupuk nasi basi agar terpisah dari cairan dan sisa-sisa nasi basi. Selanjutnya cairan yang disaring akan digunakan sebagai pupuk.
Cara Aplikasi Pupuk Nasi Basi Pada Tanaman
1. Sistem Spray: Gunakan dosis 10 ml untuk 1 liter air, kemudian semprot pada daun tanaman di pagi hari. aplikasikan dengan interval waktu sekali seminggu.
2. Sistem Kocor: Gunakan dosis 10 ml- 20 ml untuk 1 liter air, kemudian siram ke bagian media tanam di pagi hari. Dapat diaplikasikan dengan interval waktu sekali seminggu.
Sebaiknya pengaplikasian pupuk organik cair nasi basi dilakukan pada masa vegetatif tanaman agar efeknya berpengaruh nyata pada tanaman. Apabila sudah memasuki masa generatif, sebaiknya menggunakan pupuk yang mengandung hara fosfor dan kalium tinggi agar mempercepat pembungaan dan pembuahan serta bunga tidak rontok. Jadi pupuk organik nasi basi ini disarankan untuk diaplikasikan sebelum masa generatif tanaman.
Demikianlah manfaat, cara membuat dan cara aplikasi pupuk nasi basi pada tanaman. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba. Terimakasih.
Tutorial Membuat Pupuk Organik Cair dari Nasi basi dari youtube Caping Petani Link disini
Posting Komentar untuk "CARA MEMBUAT PUPUK ORGANIK CAIR DARI NASI BASI, TANPA MIKROBA EM4. SIMPEL DAN DAHSYAT"
silahkan berkomentar dengan bijak...